Delik28 – Seiring meningkatnya konfrontasi dibeberapa negara di dunia seperti Ukraina vs Rusia yang masih berkelanjutan, disusul Israel vs Palestina dan kini Israel vs Iran dan proxy, kemudian makin memanasnya Cina vs Taiwan serta Korea Selatan vs Korea utara dan Rusia vs jepang, terungkap melalui sebuah postingan di akun X (sebelumnya twiter) Turkish facts4u, Turki mengembangkan rudal hipersonic dari rudal balistik jarak pendek (SRBM) Tayfun, hingga sangat beralasan apabila para pengamat menyebut perang Dunia 3 sudah di depan mata.
Menurut informasi yang dipublikasikan varian rudal hiper Sonic tersebut dapat mencapai kecepatan mach 5,5 yang menempatkan turki diantara kelompok negara elit dengan teknologi rudal hipersonik. Rudal hipersonik yang didefinisikan berdasarkan kemampuannya untuk melaju dengan kecepatan lebih dari mach 5 (lima kali kecepatan suara) dan yang dianggap sebagai pengubah permainan dalam peperangan modern karena kecepatan dan kemampuan manuvernya yang belum pernah ada sebelumnya, sehingga sangat sulit dideteksi dan dicegat.
Pengembangan rudal hipersonik merupakan bagian dari perlombaan persenjataan global yang lebih luas, karena negara seperti Amerika, Cina dan Rusia telah berinvestasi besar dalam teknologi canggih ini.
Masuknya Turki kedalam kelompok ekslusif produsen rudal hipersonik ini menandakan era baru dalam postur pertahanannya. Kempuan untuk mengunakan teknologi canggih tersebut kemungkinan akan meningkatkan posisi turki dalam dinamika keamanan regional, khususnya di Mediterania, Timur Tengah dan wilayah sekitarnya.
Jangkauan potensial rudal Baru tersebut dapat memberi Turki keuntungan stategis, tidak hanya dalam pertahanan tapi juga dalam hal kemampuan proyeksi kekuatan di seluruh wilayah ini. (Nanda).