Delik28 – Pastikan saluran irigasi untuk pengairan sawah aman selama musim hujan, petugas bersama warga kontrol saluran irigasi yang biasa mengairi sawah mereka. Pengontrolan dilakukan mengingat saat ini wilayah Kabupaten Bogor masih diguyur curah hujan yang cukup tinggi, sehingga berpotensi debit aliran sungai meningkat dan dikhawatirkan akan mengganggu debit air yang mengalir ke persawahan warga. Karena persawahan di Kampung Sinapeul Rt 02/ Rw 03 Desa Cibanon merupakan salah satu ketahanan pangan sumber nabati warga desa sehingga harus benar-benar diantisipasi agar tidak terjadi kelebihan debit air yang akan merendam sawah warga, Senin (10/03/2025).
“Bersama warga kami kontrol aliran irigasi persawahan, bagaimana kondisi debit air yang mengalir ke sawah, mengingat saat ini curah hujan masih cukup tinggi, khawatir terjadi debit air berlebihan yang berpotensi merendam persawahan yang merupakan program ketahanan pangan warga desa bersumber dari nabati,” ujar Babinsa Cibanon Serka Marwan.
Lebih lanjut Babinsa mengatakan, pengontrolan aliran irigasi sangat penting dilakukan secara berkala karena sumber pangan nabati merupakan salah satu kebutuhan pokok warga desa, tentunya harus benar-benar dijaga. Salah satunya dengan merawat aliran irigasi yang mengairi persawahan warga.
“Irigasi pengairan sawah sangat penting bagi keberlangsungan pertanian didesa yang harus benar-benar dijaga dan dirawat, apalagi saat ini curah hujan masih cukup tinggi, sehingga debit air di sungai tentunya tinggi juga dan berdampak jumlah debit air ke persawahan akan tinggi, kalau tidak kita kontrol tentunya akan merendam sawah warga,” lanjut Babinsa.
Partisipasi warga dalam menjaga aliran irigasi sangat dibutuhkan, karena padi merupakan salah satu sumber makanan pokok yang sangat penting bagi kehidupan. Aliran irigasi yang bagus tentunya akan menghasilkan padi yang maksimal dan panen yang bagus pula. Debit air yang mengairi sawah harus terkontrol dengan baik dan maksimal agar tidak terjadi kelebihan debit air yang berpotensi merendam persawahan.
Laporan : AJH
