Delik28 – Operasi pekat petugas gabungan dari Mako Polpp Kabupaten Bogor, TNI, POLRI, Muspika Kecamatan Sukaraja (Camat, Kapolsek, Danramil) berhasil mengamankan ratusan botol miras dari sebuah warung miras diperbatasan Kecamatan Sukaraja-Cibinong yang nekad buka di bulan suci Ramadhan.
Dalam penggrebekan tersebut ratusan botol miras berbagai merk diangkut ke Mako Polpp sebagai barang bukti serta pemilik warung didata oleh petugas. Sementara ditempat lain yaitu di kawasan ruko Dua Raja Pasar Ciluar Sukaraja petugas gabungan berhasil menyegel sebuah warung diduga menjual miras yang nekad buka, padahal dikawasan itu sebelumnya sudah diberi surat himbauan agar menutup segala bentuk kegiatan usaha selama Ramadhan oleh Muspika Sukaraja, Sabtu (8/3).
“Hari ini kami petugas gabungan melakukan operasi pekat atau razia ke beberapa THM dan miras dikawasan ruko Dua Raja Pasar Ciluar Kecamatan Sukaraja, disini kami mendapati satu warung yang diduga menjual miras yang nekad buka, selanjutnya kami segel karena sebelumnya sudah diberi surat himbauan tutup oleh Muspika Sukaraja, selanjutnya kami akan berkoordinasi dengan petugas dari PUPR agar dilakukan pembongkaran karen melanggar.
Ditempat lokasi kedua Hotel M-One tidak ada kegiatan usaha karaoke semuanya tutup, berikutnya kami menyisir daerah perbatasan Sukaraja-Cibinong, tepatnya di daerah kandangroda dan menemukan sebuah warung yang menjual miras buka, disini kami mengamankan ratusan botol miras sebagai barang bukti,” ujar Anwar, Kabid Dalop PolPp Kabupaten Bogor.
Lebih lanjut Anwar mengatakan, operasi pekat dan razia miras akan terus dilakukan selama bulan Ramadhan, minimal dua hari sekali untuk menciptakan kondisi wilayah yang selalu kondusif serta memberikan rasa nyaman kepada masyarakat selama menjalankan ibadah puasa ramadhan.
“Operasi pekat dan razia miras akan terus kita lakukan selama ramadhan, minimal dua hari sekali, kita lakukan untuk memberikan rasa nyaman kepada masyarakat yang sedang menjalankan ibadah puasa ramadhan,” lanjut Anwar.
Sementara itu Camat Sukaraja Ria Marlisa mengatakan operasi pekat malam ini sepertinya bocor karena saat dilakukan razia semua THM di kawasan ruko Dua Raja tutup padahal info yang kami dapat dikawasan ini THM tetap buka saat ramdhan, padahal sudah dihimbau agar tutup, hanya ada satu warung buka yang diduga menjual miras dan selanjutnya oleh petugas Satpol Pp disegel.
“Operasi pekat malam ini sepertinya bocor, karena di kawasan ruko dua raja beberapa THM tutup saat dirazia, info yang kami dapat disini selama ramadhan tetap buka padahal sudah kami tempel surat himbauan untuk menutup tempat usahanya selama ramadhan karena mengganggu warga yang sedang berpuasa ramadhan, apalagi mereka tidak mengantongi ijin usaha, disini hanya ada dua tempat karaoke yang memiliki ijin warga, kami bersama petugas gabungan akan terus melakukan razia ke THM dan operasi pekat di wilayah Kecamatan Sukaraja,” tukasnya.
Kegiatan dimulai dengan melakukan apel siaga dihalaman kantor Kecamatan Sukaraja diikuti oleh Petugas Satpol Pp Kabupaten, Camat Sukaraja, Sekcam, Kasi Trantib Sukaraja dan anggota, Danramil 0621-02/ Sukaraja beserta jajaran, Kapolsek Sukaraja beserta jajaran, Jajaran TNI Satuan Ciluar, Bhabinkamtibmas dan Babinsa wilayah Sukaraja. (Laporan: AJH)